Baterai merupakan salah satu komponen paling penting pada sebuah laptop. Sebab tanpa adanya baterai, maka laptop tidak menyala dan tidak bisa digunakan. Umumnya baterai laptop akan bertahan lama ketika dalam kondisi masih baru atau hanya digunakan untuk kebutuhan ringan.
Namun seiringnya waktu daya baterai pada laptop akan menurun atau cepat habis ketika sedang digunakan untuk melakukan pekerjaan. Hal tersebut karena baterai hanya bertahan dalam beberapa siklus pengisian.
Di Windows 10 kamu dapat memeriksa kondisi baterai laptop menggunakan laporan untuk mentukan apakah sudah saatnya untuk mengganti baterai laptop. Nah disini saya akan memberikan panduan bagaimana memeriksa baterai laptop di Windows 10.
Cara membuat laporan baterai laptop di Windows 10
- Klik Start
- Cari Command Prompt, kemudian jalankan sebagai Administrator.
- Kemudian ketik perintah: powercfg /batteryreport lalu Enter.
- Laporan berhasil dibuat dengan nama battery-report.html.
- Cari laporan tersebut di lokasi yang sudah tertera pada CMD.
- Klik dua kali untuk membuka laporan.
- Maka nanti akan diarahkan ke browser.
Pada laporan tersebut terdapat informasi dasar mengenai baterai seperti nama dan merek. Namun pada laporan tersebut yang paling penting adalah informasi pada Design Capacity dan Full Charge Capacity. Kedua indormasi tersebut dapat menjadi acuan apakah laptop harus mengganti baterai apa tidak.
Kapan harus mengganti baterai laptop?
Untuk mengetahui kapan harus mengganti baterai laptop yaitu dengan membandingkan kedua informasi penting yang sudah dijelaskan di atas. Design Capacity menentukan seberapa banyak daya yang dapat ditampung dalam kondisi baru. Sedangkan Full charge capacity menentukan seberapa banyak daya yang ditampung saat ini.
Misalnya pada gambar di atas desain kapasitasnya adalah 33.156 mWh sedangkan kapasitas pengisian penuh adalah 19.213 mWh maka bisa dipastikan bahwa kondisi baterai saat ini adalah buruk. Hanya sekitar 42% daya yang dapat ditampung baterai saat ini dari kapasitas aslinya. Jika kapasitasnya sudah turun sekitar 40 – 50% maka sudah waktunya untuk mengganti baterai.
Itulah cara mengetahui kapan baterai laptop harus diganti. Dengan cara tersebut kamu dapat mempertimbangkan apakah sudah saatnya untuk mengganti baterai baru atau tidak.