Kegiatan perkuliahan memang sudah kembali berjalan normal, setelah dilanda pandemi Covid 19. Namun, hal ini tak serta merta membuat perkuliahan bisa lepas dari kelas dan tugas-tugas daring.
Untuk mendukung kelas dan tugas-tugas daring yang diberikan, memiliki laptop adalah hal yang penting bagi mahasiswa. Laptop mahasiswa bisa bervariasi sesuai dengan kebutuhan setiap prodi. Namun, jika kegiatan perkuliahan tidak menuntut Anda menggunakan laptop berteknologi tinggi, laptop entry level mungkin bisa menjadi solusinya.
Apa Itu Laptop Entry Level?
Laptop entry level adalah jenis laptop yang dirancang untuk penggunaan dasar sehari-hari, seperti browsing internet, menulis dokumen, menonton video, dan melakukan tugas-tugas ringan lainnya. Istilah entry level mengacu pada kelas atau tingkatan rendah dalam hierarki produk-produk elektronik, termasuk laptop.
Untuk mengetahui apakah sebuah laptop tergolong entry level atau tidak, ada beberapa ciri yang bisa diperhatikan. Berikut beberapa ciri laptop entry level.
- Performa yang Terbatas: Laptop entry level biasanya dilengkapi dengan prosesor yang cukup untuk tugas-tugas dasar, seperti Intel Core i3 atau AMD Ryzen 3.
- RAM dan Penyimpanan yang Cukup: Biasanya memiliki RAM antara 4GB hingga 8GB, serta penyimpanan berkapasitas moderat seperti 256GB SSD atau HDD.
- Desain Sederhana: Laptop entry level sering kali memiliki desain yang sederhana dan ringkas, dibuat dari bahan plastik untuk mengurangi biaya produksi.
- Kualitas Layar Standar: Layar pada laptop entry level umumnya memiliki resolusi standar HD (1366×768 piksel) atau Full HD (1920×1080 piksel).
- Kemampuan Grafis Terbatas: Laptop entry level sering kali menggunakan grafis terintegrasi atau GPU dengan kinerja dasar.
- Harga Terjangkau: Salah satu keunggulan utama laptop entry level adalah harganya yang relatif terjangkau dibandingkan dengan laptop kelas menengah atau tinggi.
Beberapa ciri di atas bisa membantu Anda mengidentifikasi apakah laptop yang ingin dibeli termasuk laptop entry level atau tidak. Namun, tak perlu khawatir juga karena di pasaran biasanya laptop entry level diberi keterangan khusus.
Rekomendasi 5 Laptop Entry Level ASUS untuk Mahasiswa
ASUS menawarkan beberapa pilihan laptop entry level yang dapat memenuhi kebutuhan mahasiswa, dari performa yang solid hingga desain yang stylish. Berikut adalah lima rekomendasi laptop ASUS yang cocok untuk menemani masa-masa perkuliahan.
1. ASUS Vivobook 15 (A1502)
ASUS Vivobook 15 (A1502) adalah pilihan menarik untuk mahasiswa yang menginginkan laptop dengan performa solid dan layar luas. Laptop ini dilengkapi dengan layar 15,6 inci Full HD yang menawarkan visual yang jernih dan tajam, ideal untuk menonton video, mengerjakan tugas, atau browsing.
Prosesor Intel Core i5 atau i7 generasi terbaru memastikan kinerja yang cepat dan responsif, sementara penyimpanan SSD memberikan kecepatan dalam booting dan membuka aplikasi. Desainnya yang elegan dan ringan membuat Vivobook 15 mudah dibawa ke kampus atau tempat lain.
2. ASUS Vivobook Go 15
ASUS Vivobook Go 15 juga bisa menjadi pilihan, laptop yang satu ini dirancang untuk kinerja sehari-hari dengan harga terjangkau. Ditenagai oleh prosesor AMD Ryzen 5 atau Ryzen 7, laptop ini menawarkan keseimbangan yang baik antara performa dan efisiensi energi.
Layar 15,6 inci dengan resolusi Full HD memberikan pengalaman visual yang nyaman untuk menonton video atau membuat presentasi. Vivobook Go 15 juga dilengkapi dengan penyimpanan SSD yang cepat untuk mempercepat waktu booting dan respons aplikasi.
3. ASUS Vivobook 14 (A1404)
Rekomendasi selanjutnya datang dari ASUS Vivobook 14 (A1404) yang merupakan pilihan ideal untuk mahasiswa yang membutuhkan laptop serbaguna dengan budget terbatas. Hadir dengan layar 14 inci dan bezel tipis, laptop ini ringkas, tapi tetap memberikan ruang kerja yang cukup nyaman.
Prosesor Intel Core i3 atau i5 dengan RAM hingga 8 GB memastikan kinerja yang cukup responsif untuk tugas-tugas sehari-hari seperti menjelajah internet, menulis dokumen, atau menggunakan aplikasi perkantoran. Penyimpanan SSD atau HDD memberikan fleksibilitas dalam memilih kapasitas dan kecepatan penyimpanan sesuai kebutuhan.
4. ASUS Vivobook Go 14
ASUS Vivobook Go 14 adalah varian lebih kecil dari Vivobook Go 15, cocok untuk mahasiswa yang mencari laptop yang ringkas namun tetap andal dalam kinerja. Hadir dengan layar 14 inci dan desain yang ramping, Vivobook Go 14 mudah dibawa ke mana-mana dan tidak membuat tas menjadi berat.
Prosesor AMD Ryzen 3 atau Ryzen 5 memberikan daya yang cukup untuk menangani aplikasi yang digunakan untuk kuliah dengan lancar. Selain itu, opsi penyimpanan SSD membuat laptop ini responsif dan efisien dalam hal penggunaan daya.
5. ASUS VivoBook Flip 14 (TM420)
Rekomendasi yang terakhir adalh ASUS VivoBook Flip 14 (TM420). Laptop yang satu ini sedikit berbeda dari yang lain karena tergolong sebagai laptop convertible yang dapat diubah menjadi tablet. Kecanggihan tersebut membuatnya cocok untuk mahasiswa yang sering melakukan presentasi atau bekerja dengan aplikasi touchscreen.
ASUS VivoBook Flip 14 (TM420) dilengkapi dengan layar sentuh Full HD 14 inci dan stylus aktif untuk memudahkan dalam membuat catatan atau menggambar langsung pada layar. Prosesor AMD Ryzen 5 atau Ryzen 7 memberikan kinerja yang solid untuk multitasking, sementara desain 2 in 1 pada laptop ini membuatnya sangat fleksibel dalam penggunaan sehari-hari.
Setiap laptop ASUS yang direkomendasikan di atas memiliki keunggulan masing-masing sesuai dengan kebutuhan mahasiswa, baik itu portabilitas, performa, atau fungsi khusus seperti layar sentuh atau konversi tablet. Silahkan pilih tergantung pada preferensi pribadi serta anggaran yang tersedia.
Nah, itulah dia sekilas tentang laptop entry level dan rekomendasinya dari ASUS. Kira-kira laptop yang mana yang akan Anda beli? Semoga informasi ini bermanfaat ya.